PEKANBARU - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar memberikan apresiasi kepada Pemerintah daerah (Pemda) kabupaten/kota dan perusahaan yang telah berinvestasi di Provinsi Riau pada Triwulan I-III tahun 2021. 

Ia berharap Pemda kabupaten/kota dan perusahaan tetap komitmen untuk menjaga dan meningkatkan investasi di Provinsi Riau pada Triwulan IV. 

Hal itu disampaikan Gubri saat menghadiri Rilis Realisasi Invetasi Triwulan III 2021 dan Sosialisasi Kemudahan Berusaha tahun 2021 di Hotel Prime Park Pekanbaru, Selasa (2/11/2021). 

Dalam kegiatan tersebut, Pemprov Riau melalui Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Riau, memberikan penghargaan kepada Pemda dan perusahaan yang telah menyumbang investasi terbaik Provinsi Riau tahun 2021. 

Adapun yang menerima penghargaan yakni, kabupaten/kota penyumbang investasi terbesar Provinsi Riau tahun 2021 yakni Kabupaten Pelalawan dengan capaian realisasi investasi Rp 32,4 triliun. 

Lalu, disusul Kota Dumai dengan capaian realisasi investasi Rp 28,1 triliun dan Kabupaten Bengkalis capaian realisasi investasi sebesar Rp 17 triliun. 

Kemudian, kekabupaten/kota terbaik tingkat kepatuhan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) Provinsi Riau tahun 2021 yakni Kota Pekanbaru sebanyak 3.345 proyek. Lalu, Kabupaten Kampar 1.188 proyek. Serta Kabupaten Indragiri Hilir sebanyak 1.075 proyek. 

Selanjutnya, perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) penyumbang investasi terbaik Provinsi Riau tahun 2021 yakni PT Riau Andalan Pulp and Paper, Sinarmas Grup dan PT Musim Mas Grup. 

Lalu, kategori perusahaan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) penyumbang investasi terbaik Provinsi Riau tahun 2021 yaitu PT Hutama Karya, PT Asianagri Grup, dan PT Pulau Sambu Grup. 

Gurbi mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada para pelaku usaha yang telah berkontribusi terhadap pencapaian realisasi investasi. Riau menduduki posisi 4 nasional pada Triwulan III Januari - September 2021. 

"Kami juga memberikan apresiasi kepada kabupaten/kota yang telah memberikan layanan bagi terciptanya iklim investasi yang kondusif, sehingga investasi dari waktu ke waktu tumbuh signifikan," ujar Gubernur Riau. 

Tidak hanya itu, Syamsuar juga berharap agar pelaku usaha atau perusahaan yang telah menanamkan modalnya di Provinsi Riau dapat bersinergi dengan pelaku usaha mikro kecil dan menengah. Sehingga kegiatan usaha yang dilakukan di Bumi Lancang Kuning dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Riau.