Pekanbaru -Sebanyak 50 mahasiswa Universitas Lancang Kuning (Unilak) menerima beasiswa. Bantan pendidikan ini diterima Wakil Rektor II Unilak Dr Jeni Wardi dari kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau, Panji Achmad, Selasa (2/4) di kantor Bank Indonesia di Pekanbaru, Riau. 

Panji Achmad menjelaskan, bahwa Beasiswa ini sebagai bentuk kontribusi nyata Bank Indonesia dalam pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul di Provinsi Riau.

Dari total tujuh Perguruan Tinggi yang ada di Provinsi Riau, pihaknya menyediakan 425 beasiswa yang tergabung dalam Generasi Baru Indonesia (GENBI), salah satunya kepada Universitas Lancang Kuning 

“Berdasarkan data, Unilak menyodorkan lebih dari 110 berkas calon penerima beasiswa BI dan kita serahkan bantuan untuk 50 mahasiswa,” terang Panji.

"BI peduli pada generasi bangsa mahasiswa, mereka bisa menjadi generisi penerus yang, bisa melanjutkan tongkat estapet kepemimpinan, dan bantuan ini bisa beprestasi lebih bagus, dan membantu proses belajarnya," ujar Panji.

Lebih jauh jelas Panji, pihaknya menerima 986 berkas calon penerima beasiswa BI. Sedangkan 425 orang mahasiswa penerima, dinyatakan layak menerima setelah mereka melalui proses seleksi administrasi dan wawancara.

“Beasiswa yang diberikan adalah bentuk nyata kami (BI red) untuk kemajuan pendidikan khususnya di wilayah kerja BI Riau. Kita ingin mahasiswa di Riau bisa berkontribusi untuk melanjutkan tongkat estapet kemajuan masa depan Bank Indonesia,” sebut Panji.

Apresiasi disampaikan Wakil Rektor II Unilak Dr Jeni Wardi kepada Bank Indonesia. Bersyukur kita, Unilak diberikan beasiswa beanyak 50 orang oleh BI, ini merupakan apresiasi dari BI, kami ucapkan terimakasih kepada BI.

"Beasiswa ini  melalui proses yang tidak mudah dan diseleksi dengan ketat. Kita bersyukur, himbauan saya kepada mahasiswa Unilak manfaatkan beasiswa ini dengan baik, prestasi ditingkatkan lagi, dan ini tentu akan mendorong kemajuan baik bagi Unilak. Kita butuh orang-orang baik, generasi berpestasi, melalui beasiswa ini tentu mahasiswa akan terbantu, dan mahasiswa kuliah tepat waktu," ujar Dr Jeni Wardi.