PEKANBARU - Diakhir masa jabatannya sebagai Gubernur Riau, Edy Natar Nasution berharap siapapun nanti kepala daerah yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan Riau, bisa melanjutkan program dan pembangunan yang selama ini sudah dirancang dan dijalankan.

"Sehingga pembangunan Riau ini bisa berkesinambungan, kalau kita ingin Riau maju, maka apapun yang sudah dilakukan oleh pemimpin sebelumnya harus dilanjutkan, kalau itu bisa dilakukan saya yakin Riau kedepan bisa lebih baik lagi," katanya usai meresmikan Taman Gembira Durilengkeng di Jalan Karya Bersama, Kelurahan Bambu Kuning, Kecamatan Tenayan Raya, Selasa (20/2/2024). 

Setelah tak menjabat lagi sebagai Gubernur Riau, Edy Natar Nasution mengaku akan mengisi waktunya dengan berkebun seperti yang selama ini sudah dirinya lakukan. Apalagi Edy Natar sudah memiliki kebun sendiri yang ia beri nama Taman Gembira Durilengkeng.

"Saya ingin melakukan hal-hal yang positif lagi disini (Taman Gembira Durilengkeng)," kata Gubri Edy Natar Nasution yang resmi mengakhiri tugasnya pada Selasa (20/2/2024).

Dirinya berpesan kepada masyarakat agar tidak meninggal sholat lima waktu berjamaah di masjid.

"Penduduk Riau itu sekitar 6,7 jiwa, 87,11 persennya adalah umat muslim, jadi pesan saya satu saja, jangan pernah kita tinggalkan sholat berjamaah," kata Edy Natar Nasution 

"Karena sebagai orang muslim, kunci kehidupan kita ada di sholat berjamaah, itu pesan saya," pungkasnya.