PEKANBARU - Banjir dilaporkan terjadi di Kabupaten Pelalawan, Riau. Hingga kini air masih menggenangi Jalur Lintas Timur (Jalintim), Sumatera, pada Kamis (4/1).

Kanit Lantas Polres Pelalawan AKP Akira Ceria, menyampaikan, air menggenangi Jalintim seperti di KM 76 dan KM 83 Pelalawan. "Air disini mencapai paha hingga pinggang orang dewasa, dengan ketinggian air 80 sentimeter hingga 1 meter," kata Akira.

Saat ini lanjut AKP Akira, pihaknya bersama instansi lainnya sedang berada di lokasi membantu penyeberangan kendaraan seperti motor untuk memperlancar lalulintas.

Akira mengatakan, di lokasi ketinggian air cukup tinggi, terpantau ratusan kendaraan roda empat terjebak macet panjang hingga 11 Kilometer.

"Sedangkan untuk kendaraan roda dua harus dinaikkan dalam bak mobil colt diesel untuk menyebrangi banjir," ucap Akira.

Untuk memperlancar arus lalulintas, ia mengimbau agar kendaraan yang melintas tidak berebut. Ia bersama anggota dan dari instansi lain juga langsung turun ke lokasi banjir mengurai antrian kendaraan.

"Kita memberlakukan sistem buka tutup, agar kendaraan tidak berebut melintasi genangan air yang cukup tinggi," kata Akira.

Pengendara juga diminta mencari jalur lain agar tidak terjebak dalam banjir yang menggenangi jalan. Di samping itu, selain membantu kelancaran lalulintas. Polres Pelalawan bersama jajaran juga memberikan bantuan kepada warga yang terdampak banjir. (MC Riau/HB).