PEKANBARU - Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar meresmikan Samsat Drive Thru Gajah Mada, Pekanbaru. Drive thru kelima di Bumi Lancang Kuning yang diresmikan. 

Drive thru kedua yang berada di Pekanbaru itu merupakan sinergi Pemprov Riau yakni Bapenda Riau dengan Polda Riau dalam hal ini Ditlantas dan Jasa Raharja Riau. 

Samsat Drive Thru Gajah Mada Pekanbaru juga merupakan yang pertama di Indonesia yang menggunakan QRIS Dinamis. Dengan inovasi tersebut maka pelayanan pembayaran pajak tahunan bisa lebih cepat maksimal 5 menit. 

"Drive trhu ini untuk memberikan kemudahan pelayanan kepada masyarakat membayar pajak kendaraan bermotor," kata Gubri didampingi Kapolda Riau Irjen Pol M Iqbal dan Forkopimda Riau lainnya. 

Dengan adanya Drive Thru Gajah Mada, Gubri berharap akan timbul kesadaran wajib pajak untuk membayar pajak, karena pemerintah sudah memberikan kemudahan-kemudahan. 

"Tadi sudah kita uji coba, sekarang tidak lagi menggunakan uang tunai, tapi sudah pakai QRIS Dinamis. Mudah-mudahan dengan adanya kemudahan ini kedepan bisa meningkat pendapatan kita di sektor pajak," ujarnya. 

Sementara itu, Kapolda Riau Irjen Pol M Iqbal mengatakan, hadirnya Drive Thru Gajah Mada, maka akan semakin memudahkan aksesibilitas masyarakat. 

"Dulu kita bayar pajak harus datang ke kantor Polisi, sekarang aparat negera lebih mendekatkan diri dengan masyarakat.  Jadi dengan drive thru, maka wajib pajak tidak perlu lagu turun dari mobil atau sepeda motor, tapi cukup mengeluarkan data dan pembayarannya juga sudah tidak lagi cast, namun sudha menggunakan QRIS," katanya. 

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Riau, Syahrial Abdi mengatakan, Samsat Drive Thru Gajah Mada merupakan dibawah kendali Samsat Pekanbaru Kota. 

"Drive thru ini dalam rangka mempermudah kita memberikan layanan kepada wajib pajak. Untuk SOP drive thru minimal 3 menit, mulai proses pendaftaran, penetapan dan pembayaran," katanya. 

Di Drive Thru Gajah Mada, lanjut Syahrial, terdapat inovasi menggunakan transaksi digital atau elektronik. Hal itu menjawab tuntutan masyarakat. 

"Kenapa transaksi digital, karena dengan itu kita bisa menghindari praktek-praktek yang tak diinginkan, seperti adanya calo dan kemungkinan kekurangan pembayaran serta kelebihan bayar," terangnya. 

Untuk diketahui,  Drive Thru pertama di Riau berada di kantor Bappeda Riau, kedua di Ujung Tanjung Kabupaten Rokan Hilir, ketiga di Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan, dan keempat di Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir. Terakhir di Jalan Gajah Mada Pekanbaru.