ROHUL - Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar menyerahkan 660 Surat Keputusan (SK) Pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) fungsional guru yang berwilayah Kerja di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), formasi 2022. SK tersebut diserahkan Gubri Syamsuar di SMAN 1 Kepenuhan, Rohul, Kamis (3/8/2023).

Hendri Saputra, satu di antara penerima SK PPPK tersebut, ia adalah guru dari SMK Negeri 1 Kepenuhan. Diungkapkan, penyerahan SK kepada 660 tenaga pendidik itu menjadi momentum bahagia sekaligus kado spesial dalam rangka menyambut HUT ke-66 Provinsi Riau pada 9 Agustus mendatang.

"Kami merasakan suatu kebahagiaan yang sulit untuk di utarakan. Alhamdulillah ini merupakan sebuah kado yang sangat terindah dam rangka menyambut ataupun momen HUT ke-66 Provinsi Riau," ucap Hendri.

Atas sejarah luar biasa dalam hidupnya itu, ia sampaikan ucapan terima kasihnya kepada Gubernur Riau dan jajaran selaku pihak yang mengupayakan PPPK tenaga pendidik formasi 2022.

"Tidak lain dan tidak bukan yang bisa kami sampaikan kepada Gubernur Riau adalah ucapan terima kasih. Alhamdulillah pada tahun ini Provinsi Riau merupakan provinsi nomor dua yang terbanyak formasinya untuk pengangkatan dalam formasi 2022 ini," jelas dia.

Bukan hanya ungkapan terima kasih, guru ini juga memanjatkan do'a terbaiknya bagi Syamsuar yang menurutnya sangat berjasa bagi para guru. Mulai dari kesehatan hingga keberkahan ia harapkan untuk orang nomor satu di Provinsi Riau itu.

"Mewakili ratusan kawan lainnya yang juga menerima SK, kami mengucapkan ribuan terima kasih yang tak terhingga, wabil khusus kepada Gubernur Riau dan Dinas Pendidikan Provinsi Riau. Maka, kami mengharapkan Pak Gubernur sehat selalu, murah rezeki, diberikan kesehatan dan dilancarkan urusannya oleh Allah," harapnya.

"Untuk kawan kawan yang sebentar lagi menerima SK PPPK, ini merupakan mimpi dan harapan kita semua, dengan adanya apresiasi dari pemerintah kepada kawan-kawan sebagai tenaga pendidik di sekolah kita. Ini adalah awal yang baik untuk kita semua [guru] dan awal yang baik untuk pendidikan kita Provinsi Riau. Harapan saya ke depannya pendidikan di Riau, dapat jauh lebih baik, lebih mantap lagi daripada sebelum-sebelumnya," imbuhnya.

Guru lainnya bernama Siti Khofidah, memandang pengangkatan PPPK tenaga pendidik yang berjumlah hingga 5.810 orang merupakan momentum perubahan menuju pendidikan yang lebih baik. 

"Sangat bagus sekali, karena kami dari lingkungan pendidikan selalu berharap yang terbaik tiap tahunnya, jadi ini sebagai momentum perubahan," ujar Siti yang pernah mengabdi menjadi guru honorer selama 11 tahun

"Mengajar 11 tahun suka duka saya rasakan, mengabdi sejak tahun 2013, mendapatkan honor yang diterima 3 bulan sekali bahkan 4 bulan sekali. Jadi dengan adanya perubahan yang baik seperti ini akan memberikan semangat yang tinggi bagi kami para pendidik," tandasnya.