PEKANBARU - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD), Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengatakan, Kasad Award 2023 merupakan bagian dari rangkaian program TNI Angkatan Darat “Bersama Merawat Kebangsaan”. TNI Angkatan Darat berpandangan bahwa posisi dan peran media sangatlah penting dalam rangka membangun kesadaran publik terhadap sepuluh isu strategis. 

"Media berperan sebagai ujung tombak untuk mempersatukan persatuan bangsa ini sekali lagi saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya," kata KASAD Jenderal TNI Dudung Abdurrachman pada kegiatan KASAD Award 2023 secara virtual, Senin (10/7/2023) malam. 

Pihaknya menyampaikan, bahwa KASAD Award 2023 ini juga menjadi ajang apresiasi kerja media dalam proses menjaga persatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Oleh sebab itulah, media punya andil dalam menjaga persatuan bangsa. 

“KASAD Award 2023 ini merupakan apresiasi kepada media nasional, daerah, dan media mahasiswa yang memberikan perhatiannya kepada isu strategis tersebut,” ujarnya. 

Jenderal TNI Dudung Abdurrachman menjelaskan, bahwa ke depan KASAD Award akan terus dikembangkan, terutama media televisi. 

"Ke depan nanti segmentasi media akan kita kembangkan dan diperluas lagi seperti media cetak, televisi dan radio. Sehingga secara keseluruhan pemberitaan terhadap sepuluh isu strategis dapat terpotret dengan utuh," jelas Jenderal TNI Dudung Abdurrachman. 

Sebagai informasi, KASAD Award merupakan inisiatif dari pimpinan TNI Angkatan Darat untuk memberikan apresiasi kepada media yang mengangkat sepuluh isu strategis dalam pemberitaan mereka. 

Sepuluh isu strategis yang menjadi kategori penilaian ini dianggap penting karena merupakan bagian dari program prioritas pemerintah dan menjadi perhatian masyarakat. 

Sebanyak 10 media nasional, 10 media daerah, dan 4 media kampus berhasil menjadi pemenang penghargaan tersebut. Proses penyaringan pemenang ini dilakukan setelah dewan juri melakukan penyaringan terhadap tiga juta artikel yang masuk. 

10 kategori yang dilombakan dalam KASAD Award 2023 adalah keberagaman dan toleransi, melawan radikalisme, pengarusutamaan gender, inovasi digital, solidaritas internasional, TNI AD di tengah kesulitan rakyat, pembangunan di daerah 3T, perlindungan anak, menekan stunting, dan pelestarian kebudayaan 

Adapun 3 juta artikel yang disaring itu berasal dari 221 media. Panitia KASAD Award kemudian menyaring lagi berdasarkan nama-nama perusahaan media yang terverifikasi di Dewan Pers, kecuali media kampus, dan jumlah pemberitaan sesuai kategori tadi. Kemudian tercatat 72 media yang masuk tahap final dengan 2.030 naskah yang dinilai oleh dewan juri.