PEKANBARU- Pusat Prestasi Nasional – Balai Pengembangan Talenta Indonesia (Puspresnas – BPTI) Kemendikbudristek RI mengumumkan  daftar pemenang lomba Olimpiade Sains Nasional tingkat Provinsi (OSN-P) tahun 2023.

Pada ajang ini sebanyak 14 siswa MAN 2 Kota Pekanbaru berhasil memenangkan lomba yang sekaligus menjadikan mereka sebagai peserta OSN tingkat Nasional Tahun 2023 mewakili Provinsi Riau. Selain MAN 2, beberapa sekolah di Kota Pekanbaru yang juga menjadi peserta mewakili Provinsi Riau antara lain SMA Darma Yudha dengan 9 siswa, MAN 1 kota Pekanbaru sebanyak 3 siswa, dan SMAN 8 Pekanbaru sebanyak 2 siswa.

Kepala MAN 2 Kota Pekanbaru, Ghafardi, menyampaikan rasa syukur yang sangat mendalam atas prestasi ini.

“Sebagai Kepala Madrasah saya menyampaikan rasa syukur, bangga dan bahagia atas pencapaian ini. Teriring ucapan terimakasih untuk kerja keras tak kenal lelah dari para siswa dan guru pembimbing serta seluruh civitas akademika MAN 2 kota Pekanbaru,ini membuktikan bahwa usaha tidak mengkhianati hasil. Teruskan perjuangan Ananda di tingkat nasional dengan usaha yang sungguh-sungguh, tekun, sabar, dan tidak mudah menyera,"ujarnya, Selasa (4/7/2023).

Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa keberhasilan ini adalah bukti dari kerja keras, totalitas, dan kualitas, serta yang terpenting bahwa keberhasilan ini adalah bukti kasih sayang dari Allah SWT.

Siswa/siswi terbaik MAN 2 ini mewakili Riau pada delapan bidang lomba dengan rincian 2 siswa di bidang Astronomi, 2 siswa di bidang Biologi, 2 siswa di bidang Ekonomi, 2 siswa di bidang Geografi, 2 siswa di bidang Informatika, 1 siswa di bidang Kebumian, 2 siswa di bidang Kimia, 1 siswa di bidang Matematika.

Sebelumnya sebanyak 26 siswa MAN 2 berjuang pada OSN tingkat Kota (OSN-K) tingkat SMA/MA yang dilaksanakan pada tanggal 5-8 Juni 2023 pada 9 bidang lomba, yaitu: Astronomi, Biologi, Fisika, Kimia, Matematika, Ekonomi, Geografi, Kebumian, dan Informatika. ke”dua puluh enam” siswa ini telah menjalani serangkaian persiapan untuk menghadapi OSN-P mulai dari pelatihan mandiri dari madrasah hingga Pelatda Provinsi.