PEKANBARU - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar meresmikan secara langsung kantor Badan Amil Zakat (Baznas) Provinsi Riau, di Jalan Diponegoro Nomor 29 Pekanbaru, Jumat (09/06/2023). 

Persemian kantor Baznas Riau ini ditandai dengan pengguntingan pita dan disaksikan secara langsung oleh ketua Baznas Pusat RI Noor Achmad didampingi Ketua Baznas Riau Masriadi Hasan dan tamu undangan lainnya. 

Gubernur Syamsuar dalam kesempatan itu mengucapkan tahniah atas diresmikannya kantor dan rumah singgah Baznas Provinsi Riau. Ia berharap dengan telah menempati gedung baru jajaran Baznas Riau bisa meningkatkan kinerja untuk lebih memajukan Provinsi Riau dimasa yang akan datang.  

"Selamat kepada Baznas Provinsi Riau, semoga dapat menambah semangat guna meningkatkan kinerja dimasa yang akan datang," ucap Gubri.  

"Hari ini kita memberikan fasilitas kantor untuk Baznas Provinsi Riau sekaligus juga rumah singgah, dimana rumah singgah ini digunakan untuk kaum duafa dari daerah-daerah yang tidak punya keluarga di Pekanbaru," katanya. 

Pada kegiatan peresmian kantor dan rumah singgah tersebut juga dilaksanakan pembukaan tirai dan peninjauan rumah singgah, lalu peluncuran mobil ambulance dan armada baznas tanggap bencana. 

Melalui peresmian kantor dan rumah singgah Baznas Provinsi Riau ini, diharapkan dapat membantu masyarakat yang kurang mampu dari luar daerah dan sekitar, baik dalam mempersiapkan rumah atau tempat tinggal sekaligus membantu transportasi untuk berobat ke Rumah Sakit Arifin Achmad Provinsi Riau dengan ambulance yang disediakan oleh Baznas Riau. 

"Sudah ada ambulance yang sudah disiapkan oleh Baznas Riau sekaligus fasilitas untuk masyarakat kita berobat," ujar Gubri Syamsuar. 

Sementara itu, Ketua Baznas Pusat RI Noor Achmad mengucapkan selamat dan turut berbangga hati atas peresmian kantor dan rumah singgah Baznas Provinsi Riau ini. 

Ia mengungkapkan, berdasarkan kajian dari pusat, potensi zakat se Provinsi Riau sebesar 7 triliun. Tentunya angka ini besar sekali, sehingga menurutnya untuk mengejar target Baznas sebesar 50 miliar masih sangat memungkinkan. 

"Dengan adanya kantor baru dan fasilitas yang memadai ini diharapkan Baznas Riau dapat mengejar target zakat yang sudah ditetapkan," ungkap Noor Achmad. 

Ia menyebutksn, jika Baznas Riau dapat menggapai target yang telah dicapai ini tentu membuat Baznas Riau menjadi percontohan dan memicu daerah lain untuk terus menggaungkan zakat. 

"Ini akan menjadi percontohan bagi daerah lain termasuk kabupaten/kota se Provinsi Riau. Sebab, ada kantor yang cukup luas, ada rumah singgah, ada tempat pelatihan dan nantinya akan ada rumah sehat Baznas. Jadi sudah complete menjadi satu kesatuan untuk membantu masyarakat khususnya yang ada di sini," sebutnya. 

"Terima kasih Pak Gubernur sudah memberikan tanah yang cukup luas dan fasilitas yang memadai juga kantor yang cukup resperentif, sehingga baznas Riau akan bisa bekerja lebih baik lagi," tandas Noor Achmad.

Pada peresmian kantor ini juga diberikan bantuan Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Desa (PEMD) sebanyak 750 juta kepada 12 kabupaten/kota se - Provinsi Riau dengan total 9 miliar.