PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melakukan rapat dan diskusi bersama PT Sukses Mulia Persada dalam rangka memberikan pemaparan aplikasi pelayanan kesehatan sebagai langkah awal memulai kerja sama dengan pemerintah daerah. 

Pertemuan yang berlangsung di kantor Gubernur, Selasa (6/7/2027) didipimpin oleh Gubernur Riau Syamsuar dan didampingi Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Provinsi Riau, Zainal Arifin dan Kadis Kominfotik Provinsi Riau Erisman Yahya serta jajaran. 

Gubernur Syamsuar menyampaikan bahwa rapat yang juga bagian dari diskusi tesebut dalam rangka pengembangan digital baik di sekolah-sekolah maupun di Rumah sakit Daerah. 

"Jadi berdasarkan informasi, ada kebijakan nasional yang diwajibkan kepada rumah sakit agar ada pengembangan digital dan hari ini kita siap mendengarkan persentasi sehingga kita (Pemprov Riau) tau ekosistem yang akan dibangun," kata Syamsuar. 

"Tentunya ini dalam rangka memberi kemudahan pelayanan kepada masyarakat kita yang ada disini baik itu pelayanan kesehatan maupun pendidikan," imbuhnya. 

Ditempat yang sama Kadiskes Provinsi Riau, Zainal Arifin menyampaikan bahwa setelah menyaksikan paparan sekaligus diskusi antara PT Sukses Mulia Persada dan Pemprov Riau maka nanti akan didudukkan antara teknisi dari Dinkes Provinsi Riau dan perusahan tersebut agar apa yang diinginkan bisa terwujud. 

"Nanti IT kita sama IT perusahan bisa membicarakan ini sampai nanti ada pembahasan lebih lanjut atau diskusi lagi secara virtual," ujarnya. 

Zainal mengatakan bahwa setelah pertemuan ini tentunya nanti terkait aplikasi pelayanan tersebut akan disosialisasikan terlebih dahulu.

"Kita akan sosialisasikan dulu agar (Rumah Sakit) mau bergabung, khususnya rumah sakit umum daerah. Kita akan tindaklanjuti dan terus berkomunikasi serta memanggil tim IT dinas kesehatan dan IT Diskominfotik Riau serta nanti baru dihubungkan dengan IT PT Sukses Mulia Persada," pungkasnya. 

CEO PT Sukses Mulia Persada Randy Bimantoro Moeldoko dan jajaran mengucapkan terima kasih telah menyambut baik atas kunjungannya di Provinsi Riau.

"Kita telah memberi pemaparan, kedepannya kita akan terus berkomunikasi dan apa yang akan telah kita sampaikan akan ditindaklanjuti oleh pemerintah provinsi Riau," pungkasnya.