PEKANBARU - Plt Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) M Job Kurniawan, mengungkapkan bahwasanya hari ini serentak seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kemendikbud melaksanakan jalan sehat, yang mana Provinsi Riau juga turut mengikuti dan memeriahkan kegiatan tersebut. 

"Kita dari Dinas Pendidikan juga ikut bersumbangsih bersama seluruh warga dinas pendidikan, sekolah penggerak dan sekolah pusat keunggulan yang ada. Mudah-mudahan bisa berbaur bersama seluruh masyarakat dalam rangka menunjukkan bagaimana merdeka belajar ini berlaku," ungkap M Job Kurniawan saat menghadiri jalan sehat Bulan Merdeka Belajar, yang berlangsung di Halaman Gelanggang Olahraga Tribuana, pada Minggu (14/05/2023) pagi.  

"Tadi sudah disampaikan testimoni oleh Kepala Sekolah SMA N 3 Pekanbaru terkait pembelajaran, anak-anak bisa dengan gembira dan bebas menunjukkan passionnya masing-masing. Sehingga mereka bisa mengeskpor keahlian mereka di bidangnya," lanjutnya. 

Selain itu, pihaknya juga berharap kepada seluruh guru yang ada di Provinsi Riau untuk terus bersemangat menjadi penggerak pusat keunggulan di sekolahnya baik SMA, SMK maupun SLB.

"Semoga di tahun berikutnya akan banyak guru penggerak di Provinsi Riau," harap M Job Kurniawan. 

Sementara itu, Rektor Universitas Riau Sri Indarti menyebutkan bahwa pihaknya ikut terlibat secara langsung dalam belajar merdeka dengan berkolaborasi bersama BPMP. 

"Merdeka belajar ini bukan hanya milik Provinsi, tapi juga milik universitas. Karena kita mulai tahun 2020, sudah diterapkan Merdeka Belajar Kampus Merdeka [MBKM]," sebut Sri Indarti. 

"Kita sangat support dan kita menerapkan merdeka belajar ini di perguruan tinggi. Karena, kami punya delapan program MBKM seperti magang bersertifikat, studi independen, kampus mengajar, program beasiswa atau Indonesian International Student Mobility Awards, pertukaran mahasiswa merdeka, membangun desa atau KKN Tematik, proyek kemanusiaan dan riset atau penelitian," katanya. 

Di waktu bersamaan, Kepala Balai Guru Penggerak (BGP) Riau Reisky Bestary menyampaikan, kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan pada bulan merdeka belajar. 

"Rangkaian kegiatan ini sebelumnya sudah terlaksana webinar, jalan sehat serentak dan kegiatan ini kita berkolaborasi dengan 3 UPT juga universitas," ujar Reisky Bestary. 

"Harapannya dengan kegiatan jalan sehat ini kita bisa mewujudkan merdeka belajar yang akan dicapai secara kolaboratif seluruh komponen yang ada di Provinsi Riau," lanjutnya. 

Ia menjelaskan bahwa di jenjang SMA dinamakan sekolah penggerak sedangkan untuk SMK dinamakan Program Keunggulan, yang mana program dan hal yang diterapkan dalam satuan pendidikannya juga sama yaitu kurikulum merdeka. 

"Targetnya adalah pembelajaran yang berpihak pada murid dan menciptakan murid yang berkarakter," tandas Riesky Bestary.