PEKANBARU - Atler dayung Riau bernama Maizir Riyondra berpotensi sumbang medali untuk Indonesia di SEA Games ke-32 Kamboja.

Peluang Maizir Riyondra sangat besar untuk meraih mendali di SEA Games ke-32 Kamboja. Hal itu lantaran Maizir Riyondra sering meraih prestasi dalam berbagai events tingkat nasional dan internasional. 

Sekretaris Umum Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Riau, Amrizal mengatakan, Insya Allah dengan latihan yang maksimal yakin dan optimis Maizir Riyondra bisa menyumbangkan medali bagi Indonesia.

"Maizir akan turun di dua nomor yaitu nomor Dragon Boat dan Canoeing. Mudah-mudahan lah bisa menyumbangkan medali bagi Indonesia," ujar Amrizal," Rabu (10/5).

Sebelumnya, atlet Senam asal Riau, Abiyu Rafi berhasil menyumbangkan medali perak bagi Indonesia di ajang SEA Games 2023 di Kamboja, Selasa (9/5).

Atlet senam junior Abiyu Rafi berhasil meraih medali perak di alat palang tunggal. Sedangkan satu atlet lagi dari DKI Jakarta berhasil meraih medali perunggu dari alat lantai.

Pelatih senam Riau, Ahmad Markos mengatakan, untuk atlet senam peraih medali emas itu atlet berasal dari Thailand, dan atlet Indonesia Perak dan Perunggu.

"Syukur alhamdulillah karena atlet senam junior kita Abiyu Rafi baru pertama mengikuti SEA Games dan alhamdulilah telah menunjukkan hasil yang terbaik," ujar Ahmad Markos. 

Ia mengungkapkan, artinya dengan perolehan medali tersebut untuk atlet senam Riau sudah solid dan bisa menargetkan medali pada PON 2024 nanti. 

Ahmad Markos mengucapkan terimakasih atas doa dan dukungan masyarakat riau sehingga Abiyu berhasil membawa prestasi menyumbangkan medali perak bagi Indonesia pada SEA Games 2023 di Kamboja. 

Sementara itu, Komite Olahraga Nasional (KONI) Provinsi Riau berkomitmen untuk mendukung dan ikut peduli terhadap atlet-atlet Riau yang memperkuat tim nasional Indonesia, pada iven Internasional SEA Games Kamboja. Bentuk dukungan yang diberikan yakni dengan menyiapkan uang saku bagi 8 atlet Riau, yang terpanggil masuk Timnas SEA Games.

Ketua Umum KONI Riau, Iskandar Hoesin, mengatakan, pihaknya telah menyediakan anggaran uang saku sebesar Rp6 juta bagi atlet Riau yang masuk Timnas. Namun, dikarenakan keterlambatan pencairan anggaran hibah KONI Riau dari Dispora, KONI harus menunda penyerahan uang saku kepada atlet.

“Insha Allah kita tetap mendukung dan komit untuk membantu atlet kita yang berlaga di SEA Games, selain dukungan moril juga dukungan materi, sepeti uang saku. Kita doakan atlet-atlet kita sedang berjuang bisa meraih prestasi, dan membawa nama harum Indonesia,” ujar Iskandar Hoesin.