KAMPAR - Ramadhan 1444 Hijriah, Pemerintah Provinsi Riau kembali melakukan kegiatan safari ramadan ke 12 Kabupaten Kota yang ada di Provinsi Riau.

“Tahun sebelumnya, penetapan daerah yang dihadiri, itu diusulkan Kabupaten/Kota itu sendiri. Tapi saya berkeinginan tim safari ramadan yang saya pimpin ini, saya sendiri yang menunjuk daerahnya secara acak,” jelas Wagubri. Rabu, (29/3/2023).

Menurut Wagubri, selama ini daerah yang terpilih menjadi lokasi safari ramadannya terletak diperkotaan. Namun daerah yang terpencil jarang tersentuh. Untuk itulah dirinya berkeinginan menjangkau daerah tersebut.

Sehingga beliau dapat secara langsung berinteraksi dengan masyarakat dan dapat pula mendengarkan keluh kesah yang dialami masyarakat di daerah tersebut.

“Saya ingin itu dirubah. Jadi saya masuk ke daerah terpencil. Bupati juga hadir, dan kita bisa mendengarkan apa yang dikeluhkan oleh masyarakat,” ucapnya.

Sementara itu Pj Bupati Kampar, Kamsol menuturkan dirinya sangat senang atas kepedulian Wagubri terhadap masyarakat Kampar.

“Alhamdulillah di malam ramadhan ini kita dapat berkumpul bersama. Kami mengucapkan terima kasih atas kedatangan Bapak Wagub ke Desa Naumbai ini. Mudah - mudahan dengan kehadiran bapak dapat memberikan angin kesejukan bagi kami semua,” ujar Kamsol.

Dilaporkannya, sekitar 60 persen ruas jalan di Kabupaten mengalami kerusakan. Kamsol menuturkan, keterbatasan pembiayaan menjadi salah satu faktor penghambat.

“Keterbatasan pembiayaan kita, sehingga memang sangat sulit kami memprioritaskan jalan mana yang harus lebih dulu dibangun guna meningkatkan ekonomi masyarakat,” katanya.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, saat ini pihaknya tengah berupaya mencari pembiayaan pembangunan tersebut melalui instruksi presiden (Inpres)

“Insyallah Pak Gubernur juga telah melaporkan kemarin, Kampar dapat inpres untuk pembangunan jalan. Tapi kita belum tahu jalan - jalan mana yang akan dibangun oleh pemerintah pusat,” tutup Pj Bupati Kampar