PEKANBARU - Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Riau, Dr Ir H Mamun Murod MM MH mengungkapkan, setengah dari daratan di Provinsi Riau merupakan perkebunan kelapa sawit.

Dari total Riau daratan secara keseluruhan berjumlah 8,9 juta hektar, lebih dari 4 juta hektar merupakan kawasan perkebunan kelapa sawit.

"Perkebunan kelapa sawit di Riau cukup luas. Yang ada di kawasan hutan saja ada sekitar 1,8 juta hektare lebih," kata Murod saat menjadi narasumber dalam Sosialisasi Perizinan Perusahaan Perkebunan Terkait Ketidaksesuaian Kawasan dan Revisi Tata Ruang Serta Implementasi OSS RBA, di The Zuri Hotel Pekanbaru, Kamis (26/1/2023).

Kemudian lanjut pada kesempatan itu, luas perkebunan sawit yang berada diluar kawasan huta sekitar 2,2 juta hektare lebih. Sehingga totalnya mencapai 4 juta hektar lebih. 

"Kalau kita bandingkan dengan total daratan Riau secara keseluruhan berjumlah 8,9 juta hektare, maka potensi perkebunan kelapa sawit di Riau cukup tinggi," kata Mamun.

Selain Mamun Murod dalam kegiatan tersebut juga dihadiri Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, Kawasan Pemukiman, dan Pertanahan Provinsi Riau, Muh Arief Setiawan MT yang menyampaikan materi tentang Revisi RTRW Provinsi Riau dan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang (KKPR).

Kemudian perwakilan dari DPMPTSP Riau, Apriantama Nugraha SE MSi menyampaikan materi tentang, Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko di Provinsi Riau. Kegiatan ini juga dihadiri Ketua Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Riau, Lichwan Hartono. (Mediacenterriau/sa)