PEKANBARU - Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar Nasution menghadiri pelepasan perdana jamaah umroh dari Pekanbaru menuju Madinah di Bandar Udara Sultan Syarif Kasim Riau II, Rabu (18/1/2023).

Keberangkatan umroh tersebut tentunya sudah dinanti masyarakat maupun Pemerintah Provinsi Riau.

"Tentu hari ini merupakan kebahagiaan kita semua. Hari yang dinanti-nantikan jamaah untuk berangkat umroh dari embarkasi Pekanbaru langsung ke Madinah," kata Edy Nasution.

Wagubri Edy Nasution mengatakan bahwa sejak tahun 2019 tidak ada penerbangan yang dilakukan secara langsung dari kota Pekanbaru menuju Madinah sehingga banyak masyarakat Riau yang berangkat menggunakan embarkasi Jakarta maupun Kuala Lumpur. 

"Oleh karena itu, pada hari ini sangat berbahagia sekali dibukanya penerbangan perdana ini," ujarnya.

Ia menyampaikan bahwa jumlah jamaah umroh selalu meningkat, dan data tersebut bisa dilihat di Kementerian agama supaya jelas. Tak hanya itu, data antri haji di Provinsi Riau berdasarkan data yang disampaikan Kanwil Kemenag bahwa untuk Riau sampai 26 tahun. 

"Antrian sampai 26 tahun. Jadi semangat beribadah masyarakat berpindah untuk umroh, bahkan jika ada yang mau berangkat lagi untuk haji maka antri lagi 10 tahun," terangnya. 

Wagubri Edy Nasution merasa senang karena banyak masyarakat Riau yang ingin berangkat ke tanah suci. 

"Mereka tentunya mempunyai harapan besar untuk bisa melaksanakan, baik itu umroh maupun haji", ungkap Wagub lagi.

Atas nama Pemerintah Provinsi Riau, Wagub Edy Nasution menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak Lion Air yang sudah membuka jalur penerbangan langsung dari Pekanbaru ke Madinah. 

"Dengan dibukanya penerbangan dari Pekanbaru langsung ke Madinah ini, tentu yang menikmati tidak hanya kita yang ada di Pekanbaru tapi juga untuk 12 kabupaten/kota yang ada di Provinsi Riau juga sangat terbantu," terangnya.

Wagubri Edy Nasution berharap dengan dibukanya embarkasi Pekanbaru - Madinah dapat memudahkan masyarakat untuk melaksanakan haji dan umroh.

Ia juga menginginkan pelayanan Lion Air juga diperhatikan agar masyarakat yang ingin melaksanakan ibadah umroh bisa nyaman.

"Semangat untuk beribadah tentu ada. Kalau pelayanan kita baik maka mereka pun akan nyaman dalam pelaksanaan beribadah. Apapun yang kita lakukan, tentu orientasi kita ketika membantu beribadah ini, InsyaAllah pahala juga kita dapatkan," pungkasnya. 

Wakil Gubernur juga mengajak semua pihak untuk memberi pelayanan terbaik kepada masyarakat yang ada di Provinsi Riau sehingga masyarakat nyaman, aman dan tentram.

"Mudah-mudahan apa yang kita lakukan ini dicatat Allah sebagai ibadah yang nantinya memberi manfaat untuk masuk ke surganya Allah," tutupnya.