PEKANBARU- Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar menginginkan dan meminta agar masyarakat yang taat membayar pajak diberikan reward atau hadiah, hal itu bisa menjadi pemicu bagi masyarakat akan kewajibannya untuk membayar pajak tepat waktu. 

Hal tersebut disampaikan Gubernur Syamsuar saat menghadiri High Level Meeting Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Provinsi Riau, di Aula Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau, Rabu (11/1/2023). 

Gubernur Syamsuar melihat banyak masyarakat Riau yang sudah taat membayar pajak, bahkan sebelum jatuh tempo wajib pajak sudah membayarkan pajaknya. 

Untuk itu, Gubri meminta dinas terkait dalam hal ini Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Riau atau Samsat di Riau agar memberikan hadiah sebagai bentuk apresiasi pemerintah terhadap masyarakat yang telah taat membayar pajak. 

"Ada masyarakat itu, tiga bulan lagi jatuh tempo sudah membayar pajak. Yang seperti ini hendaknya diberikan hadiah, agar dia senang dan masyarakat lain juga termotivasi untuk membayar pajak," jelas Gubri. 

Pajak merupakan suatu kewajiban yang harus dibayar oleh maayarakat di dunia termasuk Indonesia. Dengan pajak, sarana dan prasaran bisa dibangun, karena pajak merupakan sumber pendapatan negara yang digunakan untuk membiayai pembangunan. 

Pajak, sebut Gubri, merupakan peranan yang sanagat penting, khususnya pajak kendaraan bermorot yang dianggap sebagai pendulang Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Bumi Lancang Kuning. 

Dengan adanya pemberian hadiah kepada wajib pajak yang telah taat membayar pajak, menurut Gubri, hal itu merupakan salah satu trik dan daya tarik yang harus dilalukan Samsat agar semakin banyak masyarakat yang taat membayar pajak. 

"Ini adalah sebuah daya tarik dan bentuk apresiasi kita (pemerintah) kepada masyarakat yang taat bayar pajak," pungkas Gubri.