PEKANBARU- Melalui para dai cilik, diharapkan dapat menjadi kebangkitan bagi Riau menuju negeri yang cemerlang, gemilang, dan terbilang. 

Negeri yang konon merupakan salah satu daerah terkaya di Indonesia itu saat ini tengah eksis dalam mengembangkan generasi muda yang agamis, seperti hafiz Quran, hingga dai cilik. 

Hal tersebut disampaikan Asisten I Setdaprov Riau, Masrul Kasmy dalam acara Malam Grand Final Akademi Dai Cilik TVRI Riau 2022, yang diselenggarakan di halaman Kantor LPP TVRI Stasiun Riau, Jumat (4/11/2022) malam. 

Masrul Kasmy menyambut baik terselenggaranya program tersebut, sebab menurunnya acara seperti itu sangat baik untuk terus diselenggarakan, terus disiarkan melalui televisi publik, karena program Akademik Dai Cilik merupakan program yang cukup mendidik dan sangat baik untuk ditonton oleh anak-anak,  agar termotivasi untuk menjadi berani tampil di depan masyarakat. 

"Tentunya ini menjadi kebangkitan kita untuk menuju negeri yang cemerlang, gemilang dan terbilang," ujar Masrul Kasmy. 

Sementara itu, Kepala LPP TVRI Stasiun Riau, Dharma Setiawan menyebutkan bahwa program Akademi Dai Cilik merupakan salah satu program unggulan LPP TVRI Stasiun Riau sejak 2014 silam dan masyarakat cukup antisias untuk mengikutinya, itu dibuktikan dengan meningkatnya jumlah peserta dari tahun ke tahun. 

"Antusias peserta yang mengikuti audisi dari tahun ke tahun terus meningkat, untuk tahun ini total jumlah anak-anak yang mendaftar ada sekitar 181 orang, dari jumlah tersebut yang mengikuti audisi kita saring lagi menjadi 40 peserta terbaik untuk tampil di LPP TVRI Stasiun Riau," jelasnya. 

Dharma Setiawan berharap semangat anak-anak Riau untuk berdakwah semakin meningkat sehingga semakin banyak pula para pendakwah cilik yang ada di Bumi Lancang Kuning.