PEKANBARU - Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau merilis harga bahan olahan karet (Bokar) terbaru di Provinsi Riau, Kamis (20/10/2022).

Kepala Bidang (Kabid) Pengolahan dan Pemasaran, Disbun Provinsi Riau, Defris Hatmaja mengatakan untuk harga bokar atau Gabungan Perusahaan Karet Indonesia (Gapkindo) dengan tingkat kekeringan atau KKK 100% untuk minggu ini sebesar Rp17.000 per kg.

"Alhamdulillah, harga bokar di Gapkindo minggu ini mengalami kenaikan sebesar Rp200,- dari harga minggu lalu menjadi Rp17.000 per kg," kata Defris.

Sedangkan, harga bokar baik tingkat petani maupun di beberapa Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar (UPPB) yang ada di Kabupaten/Kota Provinsi Riau yang menjadi sumber data pada minggu kedua bulan Oktober 2022, yaitu untuk harga bokar/karet ditingkat petani/KUB Kabupaten Kampar sebesar Rp. 9.010,-/kg harga minggu ini masih bertahan dimana harga nya masih sama dengan minggu lalu.

Kemudian, tingkat petani/KUB Kabupaten Rokan Hulu sebesar Rp. 8.573,-/kg harga minggu ini mengalami kenaikan sebesar Rp 18,- dari harga minggu lalu.

Lalu, di tingkat petani/KUB Kabupaten Rokan Hilir sebesar Rp. 9.200,-/kg harga minggu ini mengalami kenaikan sebesar Rp 700,- dari harga minggu lalu.

Sedangkan untuk tingkat Apkarkusi di Kabupaten Kuansing  harga bokar sebesar Rp. 9.699,-/kg harga minggu ini mengalami penurunan harga dari harga minggu lalu sebesar Rp 93,-/kg, ditingkat UPPB Sumber Makmur Kabupaten Indragiri Hulu sebesar Rp. 8.400,-/kg harga minggu ini masih sama dengan harga minggu lalu.

"Untuk Tingkat Kelompok Tani Getah Tender Masjid Al- Ikhlas Pembinaan Bumdes Desa Petani Kabupaten Bengkalis harga minggu ini sebesar Rp 10.100,-/kg harga minggu ini mengalami penurunan harga dari harga minggu lalu sebesar Rp 200,-/kg," jelasnya.