PEKANBARU - Pemerintah provinsi Riau tahun ini mulai memperbaiki eks venue Pekan Olahraga Nasional (PON) Riau 2012 sudah banyak yang rusak. Untuk itu, tahun ini ada lima venue dan asrama atlet eks PON yang mulai diperbaiki.

Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Kadispora) Riau H Boby Rachmat mengatakan, pekerjaan memperbaiki kerusakan venue dan asrama atlet tersebut sudah dimulai sejak Agustus lalu.

Kelima venue tersebut adalah GOR Tribuana Pekanbaru, Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai, Hall Bela Diri Sport Center Rumbai, Hall Sepaktakraw di Purna-MTQ Jalan Jenderal Sudirman dan Gelanggang Remaja Pekanbaru Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru.

"Untuk sementara lima venue yang biasa bisa disewa untuk kegiatan olahraga dan sosial oleh masyarakat terpaksa kami tutup karena saat ini ada aktivitas pekejaan rehab. Kemungkinan hingga Desember 2022," katanya.

Namun, Boby menjelaskan masyakarat masih bisa memanfaatkan eks venue PON Riau lainnya seperti Hall A (Basket) Sport Center Rumbai, Hall Senam, Stadion Utama Riau, Lapangan Bisbol, dan beberapa venue lainnya.

"Pemakaian tetap dikenakan retribusi sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 19 tahun 2018 tentang Retribusi Daerah Pasal 22 dan 43," ujar Boby.

Direhabilitasi venue dan asrama atlet tersebut membuat Dispora Riau harus merelokasikan atlet PPLP yang biasa menempati asrama atlet ke beberapa venue yang memiliki ruangan di kawasan Sport Center Rumbai.

Tak hanya itu, latihan juga dialihkan seperti sepakbola yang biasa memakai Stadion Kaharuddin Nasution terpaksa latihan di Hall A.

Sementara itu, Kasi Penataan Bangunan dan Lingkungan Bidang Cipta Karya Dinas PUPRPKPP Riau, M Wahyu mengatakan venue yang direhab ini rata-rata harus selesai sebelum akhir tahun ini.

"Jadi Januari sudah bisa disewa lagi oleh masyarakat," ujar Wahyu.