PEKANBARU -- Wali Kota Pekanbaru H Agung Nugroho diwakili oleh Asisten bidang Pemerintah dan Kesra Pemko Pekanbaru H Masykur Tarmizi membuka kegiatan manasik Haji bagi Jemaah Calon Haji (JCH) Kota Pekanbaru tahun 1446 Hijriyah, di Masjid Agung An-Nur Provinsi Riau, Senin (21/04/2025).

Dalam arahannya Wali Kota menyebut bahwa pelaksanaan manasik adalah bagaian dari memberikan pengetahuan dan pemahaman dalam pelaksanaan ibadah haji sesuai dengan tuntunan yang sebenrnya berdasarkan alquran dan sunnah nabi. 

"Ini perlu agar para jemaah nantinya dalam melaksanakan ibadah haji tidak sia-sia, terlebih bapak/ibuk JCH telah menunggu cukup lama untuk jadwal keberangkatan ini," ujarnya. 

Karena itu Dia menghimbau kepada seluruh JCH sebagai peserta agar dapat mengikuti berbagai rangkaian kegiatan manasik Haji yang dilaksanakan oleh Kementerian Agama Kota Pekanbaru tersebut. 

Berbagai materi yang diberikan oleh narasumber hendaknya bisa diikuti dengan baik dan serius, dan juga dipahami dan tentunya bisa diterapkan ketika melaksanakan ibadah haji nantinya. 

"Belajar lah dengan baik, pahami materi yang diberikan narasumber dan ikutilah praktek yang akan dilaksanakan sebagaimana yang telah dipersiapkan panitia,"ingatnya.

Wali Kota juga berpesan agar JCH Kota Pekanbaru untuk bisa selalu menjaga kesehatan, baik sebelum keberangkatan maupun juga nantinya setelah berada di tanah suci. 

"Semoga JCH Pekanbaru semuanya sehat-sehat, selamat berangkat dan pulang, lancar dalam melaksanakan ibadah ditanah suci, dan pulang dengan haji yang mabrur mabrurah," imbuhnya. 

Sementara, Kepala Kemenag Kota Pekanbaru H Syahrul Mauludi mengatakan bahwa kloter pertama JCH Pekanbaru akan diberangkatkan ke embarkasi Batam pada tanggal 5 Mei 2025, untuk selanjutnya diberngatkan pada tanggal 5 Mei 2025.

Adapun jumlah JCH Kota Pekanbaru yang sudah terdata hingga hari ini adalah sebanyak 1.280 orang  dan jumlah ini masih bisa bertambah hingga batas pelunasan pada 25 April mendatang. 

"Kegiatan manasik haji yang rutin setiap tahunnya kita laksanakan ini adalah untuk menyamakan persepsi bersama dalam melaksanakan ibadah haji, akan diikuti cara yang sesuai dengan yang telah diatur pemerintah, dan tentunya sesuai yang terdapat dalam al-quran dan sunnah nabi," tegasnya. 

Syahrul juga menyebut dalam rangkaian pelaksanaan manasik haji ini akan digelar manasik akbar pada 27 April 2025, dengan agenda akan dilakukan praktek lapangan atau simulasi dari berbagai rangkaian pelaksanaan ibadah haji yang akan nantinya dilakukan JCH di tanah suci. 

"Dalam manasik akbar tersebut para JCH nantinya akan dibagi sesuai kloter, sehingga dari saat ini sudah bisa menjalin silaturahmi diantara sesama jemaah dalam satu kloter,"sebutnya.

"Tidak ada kebahagiaan bagi kita adalah ketika jemaah haji bisa amelaksnaakan ibadah haji dengan sukses dan pulang dengan meraih haji yang mabrur dan mabruroh," sambungan mengakhiri.