JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI, Trinovi Khairani Sitorus menyebutkan bahwa saat ini kasus judi online sangat memperlihatkan karena dampak negatifnya banyak sekali, termasuk bisa merusak rumah tangga pelaku judi online. 

Oleh karena itu, menurut Trinovi Khairani Sitorus, diperlu sinergi banyak pihak, mulai dari pemerintah, lembaga pendidikan dan masyarakat untuk bersama-sama memberantas kasus judi online ini. 

Hal tersebut disampaikannya saat menjadi pemateri dalam Forum Diskusi Publik Waspada Judi Online yang diselenggarakan oleh Ditjen Komunikasi Publik dan Media Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi), disiarkan melalui YouTube Ditjen Komunikasi Publik dan Media, Kamis (27/3/25). 

"Kasus judi online memperihatinkan, perlu ada sinergi antara pemerintah lembaga pendidikan dan masyarakat untuk memberikan pemahamannya yang lebih luas tentang bahaya judi online," ujarnya. 

Anggota Komisi I DPR RI mengungkapkan, dengan sinergi banyak pihak maka dapat mendorong langkah pencegahan yang efektif terhadap judi online. 

Untuk itu dia mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Kemkomdigi untuk mencegah judi online yang melibatkan generasi muda, DPR RI, serta para pakar dan  masyarakat umum. 

"Hari ini saya rasa Kemkomdogi sudah melakukan upaya yang serius untuk menangani judi online ini," ucapnya. 

Trinovi Khairani Sitorus menambah, dari data yang ada, lebih dari lima juta website judi online yang diblokir Kemkomdigi, dengan berbagai tantangan yang dihadapi. 

Salah satu tantangannya kata dia, semakin di blokir, semakin banyak situs yang muncul dan semakin mempengaruhi masyarakat. 

"Jadi menurut saya perlu ada sinergi antara Kemkomdogi dengan pemerintah daerah, juga dengan masyarakat," lanjut dia. 

Terakhir, dia mengajak untuk menghindari bahaya judi online, kemudian fokus menciptakan lingkungan digital yang sehat, aman dan produktif. 

"Kalau masyarakat nya tidak mau didukung otomatis Kemkomdogi juga tidak bisa, karena tidak ada untungnya bermain judi online. Saya harap generasi muda menjauhi judi online. Semoga webinar ini memberikan manfaat, mari kita menciptakan lingkungan digital yang sehat aman dan produktif," tutupnya.