PEKANBARU - Pemerintah Arab Saudi membuka kembali izin haji dan umrah untuk enam negara, termasuk Indonesia. Izin masuk itu mulai berlaku 1 Desember 2021.

Selain Indonesia, lima negara yang diizinkan kembali masuk ke Arab Saudi yakni Pakistan, Brasil, Vietnam, Mesir, dan India.

Terkait hal itu, Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar mengatakan, dibukanya izin haji dan umrah untuk jemaah Indonesia merupakan kabar baik bagi masyarakat Provinsi Riau. 

"Alhamdulillah ini merupakan kabar baik bagi masyarakat Riau dibukanya izin haji dan umrah ke Arab Saudi," ungkap Gubri, Senin (6/12/2021). 

Karena itu, Gubri meminta masyarakat Riau untuk mengikuti sesuai aturan, baik yang ditetapkan pemerintah Arab Saudi maupun pemerintah Indonesia. 

Salah satu persyaratan Calon Jemaah Haji dan Umrah bisa masuk ke Arab Saudi adalah vaksin. Dimana vaksin yang ditentukan pemerintah Arab Saudi ada 4 vaksin.

Antara lain adalah vaksin Pfizer, AstraZeneca, Moderna, dan Johnson and Johnson. Hal itu sebagai persyaratan jemaah umrah dan haji di masa pandemi virus corona (COVID-19). 

"Kalau tak salah untuk vaksin jemaah haji itu beda. Tidak Sinovac. Kalau itu bisa kita bantu. Kalau nanti jemaah akan vaksin sesuai yang ditentukan, nanti bisa melalui Dinas Kesehatan Provinsi Riau," tutupnya. MC Riau/amn