Pelalawan -Kabupaten Pelalawan meraih prestasi membanggakan dengan memperoleh Penghargaan Innovative Government Award (IGA) 2024 sebagai Kabupaten Sangat Inovatif. Melalui Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor: 400.10.11-4898 Tahun 2024 tentang Indeks Inovasi Daerah Provinsi, Kabupaten, dan Kota Tahun 2024 disampaikan bahwa Kabupaten Pelalawan berhasil meraih nilai indeks inovasi daerah 65,70.

Dengan nilai tersebut menjadikan Kabupaten Pelalawan sebagai yang terbaik dengan nilai tertinggi di kategori kabupaten se-Provinsi Riau. Setelah Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Indragiri Hilir berada pada urutan kedua kategori kabupaten di Provinsi Riau dengan nilai indeks inovasi 62,46 diikuti oleh Kabupaten Kampar yang mencatatkan nilai 58,05 diurutan ketiga. 

Penghargaan Innovative Government Award ini merupakan bagian dari upaya Kementerian Dalam Negeri untuk mendorong pemerintah daerah provinsi, kabupaten dan kota di Indonesia agar terus berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat serta meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam menjalankan pemerintahan. 

Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) sebagai perangkat daerah yang menjadi koordinator inovasi berperan aktif melakukan pembinaan dan pendampingan inovasi serta melaporkan inovasi yang dilakukan kepada Kementerian Dalam Negeri.

Plt Kepala BRIDA Kabupaten Palalawan Rinto Rinaldi, ST, M Kom., menyampaikan bahwa, akan terus mendorong setiap perangkat daerah dan semua pihak agar melakukan inovasi dalam menjalankan tugas dan fungsinya masing-masing,  dengan melakukan inovasi diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik, pengelolaan pemerintahan, serta pemberdayaan masyarakat di wilayah Kabupaten Pelalawan.

Rinto menjelaskan bahwa Bupati Pelalawan, H Zukri, juga menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dan berkontribusi sehingga Kabupaten Pelalawan mendapatkan penghargaan ini.

"ia juga menegaskan bahwa pencapaian ini merupakan hasil kerja keras kita semua dan dukungan masyarakat yang berpartisipasi dalam pelaksanaan inovasi,” ungkapnya. 

Sementara itu, Ketua Tim Pendamping Inovasi Daerah Kabupaten Pelalawan Tengku Ritawati, SSos., menambahkan bahwa Kabupaten Pelalawan pada tahun 2024 ini melaporkan sejumlah 74 inovasi baik yang merupakan inovasi teknologi digital untuk mempermudah akses layanan publik, maupun inovasi pengelolaan administrasi yang lebih efisien, serta peningkatan sektor-sektor penting seperti pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.

“Melalui inovasi-inovasi yang terus dilaksanakan dan dikembangkan kami juga berharap berdampak pada peningkatan pertumbuhan ekonomi serta kualitas hidup masyarakat sesuai dengan cita-cita bupati yang memiliki perhatian khusus terhadap kesejahteraan masyarakat Kabupaten Pelalawan,"tutupnya.