PEKANBARU — Pemprov Riau mengapresiasi terselenggaranya kegiatan Kumpul Jasa Alumni Prakerja. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Pangeran, Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, Jumat, 29 November 2024.

Direktur Kemitraan, Komunikasi, dan Pengembangan Ekosistem PMO Prakerja, Dwina M. Putri mengatakan kegiatan ini merupakan puncak dari serangkaian proses panjang yang sebelumnya sudah berlangsung.

Adapun Kota Pekanbaru menjadi kota dengan jumlah penerima Kartu Prakerja terbanyak di Riau, mencapai lebih dari 113 ribu orang dari total sekitar 489 ribu penerima Program Prakerja.

“Kegiatan ini tidak hanya memberikan kesempatan alumni untuk mengaplikasikan ilmu yang telah mereka pelajari, tetapi juga membangun portofolio dan memperluas jaringan. Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat, terutama para UMKM yang berpartisipasi hari ini," ujar Dwina.

Dia menyebut, output dari kegiatan ini bagaimana para alumni dari Program Prakerja punya wadah untuk mengaplikasikan ilmu yang dimiliki dalam bentuk praktik langsung melakukan pembinaan kepada UMKM lewat bantuan mentor dari PT HM Sampoerna Tbk.

Selain itu, kegiatan ini juga menargetkan bagaimana UMKM lokal di Riau bisa naik kelas dan siap bersaing di pasar global. “Kedua pihak ini kami harapkan dapat berkembang. Para alumni prakerja diharapkan bisa menambah portofolio mereka, dari sisi UMKM-nya, target kita mereka bisa naik kelas,” katanya.

Dwina menyebut, Program Kumpul Jasa alumni Prakerja ini bukan kali pertama dilaksanakan. Tahun lalu, program serupa sudah digelar di Jember, Jawa Timur.

Adapun alasan mengapa dipilih Kota Pekanbaru di tahun ini, atas pertimbangan ada banyak UMKM yang merintis dan beerkembang.

Selain itu, letak geografis Riau yang berdekatan dengan negara tetangga, memungkinkan bagi UMKM untuk meningkatkan kualitas produknya agar bisa masuk ke pasar internasional.

“Sejauh ini, tantangannya tidak semua UMKM itu lokasinya di Pekanbaru. Para alumni Prakerja kesulitan untuk melakukan pembinaan. Namun kendala itu tetap bisa diatasi, salah satunya dengan mengadakan pertemuan via online. Sisanya tetap bisa dilakukan secara offline,” tuturnya.

Kumpul Jasa Alumni Prakerja ini diharapkan mampu meningkatkan omzet para pelaku UMKM dan menciptakan lapangan kerja baru. “Dengan sinergi yang kuat antar berbagai pihak, acara ini menjadi bagian penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah yang berkelanjutan,” kata Dwina.

Pj Gubernur Riau, Rahman Hadi, melalui Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans), Boby Rachmat, mengatakan hal ini merupakan salah satu upaya untuk memperkuat sektor UMKM di Riau, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi lokal melalui program Kartu Prakerja.

Dia mengatakan, para alumni Kartu Prakerja sangat beruntung bisa dapat kesempatan untuk mempraktikkan langsung keterampilan yang telah mereka pelajari lewat program prakerja. 

"Program Prakerja yang dimulai sejak 2020 terus mendorong masyarakat agar lebih produktif. Kami bangga, sebanyak 87 alumni yang tergabung dalam 30 tim siap melakukan pembinaan terhadap UMKM lokal dan ini patut untuk diapresiasi," ujarnya.

Menurut Boby, lewat kolaborasi yang kuat serta inovasi dan kreativitas, maka UMKM sejatinya dapat tumbuh dan berkembang lebih pesat. Dia berharap perlu adanya Keberlanjutan dari program tersebut sebagai bagian dari upaya di tengah pemulihan ekonomi pasca-pandemi yang memengaruhi hampir seluruh sektor.

“Kami berterima kasih kepada pemerintah pusat atas program ini yang terbukti membantu menciptakan peluang kerja baru di Riau. Harapannya, Kartu Prakerja terus tumbuh agar semakin banyak UMKM lokal yang terbantu," tambahnya.

Sementara itu, PT HM Sampoerna Tbk, merasa bangga terlibat dan bekerja sama dengan alumni Kartu Prakerja untuk mendampingi pelaku UMKM. Menurutnya, UMKM sebagai penopang utama ekonomi yang membutuhkan dukungan kuat dari berbagai pihak.

"UMKM bagi kami bukan hal baru. Kami pun memulai dari sektor ini. Melalui berbagai program, kami sudah membantu lebih dari 230 toko kelontong dan UMKM lainnya. Kolaborasi ini menjadi bukti bahwa kita semua punya peran penting dalam membangun ekonomi lokal yang kuat," kata Kepala Urusan Eksternal PT HM Sampoerna Tbk, Arief Triastika.***(Mlb)