PEKANBARU  – BMKG Pekanbaru memprakirakan kondisi cuaca di Provinsi Riau pada hari ini akan didominasi oleh cuaca cerah berawan hingga berawan, dengan potensi hujan ringan hingga sedang di sejumlah wilayah.

"Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem di beberapa daerah," kata Forecaster BMKG Pekanbaru, Deby C, Selasa (19/11/2024).

Ia menjelaskan detail prakiraan cuaca di Riau untuk Selasa, 19 November 2024. Pada pagi hari, kondisi cuaca diprediksi cerah berawan hingga berawan, dengan potensi hujan ringan hingga sedang di sebagian wilayah Kabupaten Rokan Hilir, Bengkalis, Pelalawan, Kepulauan Meranti, Indragiri Hilir, dan Kota Dumai. 

Memasuki siang hingga sore hari, cuaca juga akan cerah berawan hingga berawan, dengan kemungkinan hujan ringan hingga sedang terjadi hampir di seluruh wilayah Riau, meskipun tidak merata. 

Pada malam hari, kondisi cuaca tetap cerah berawan hingga berawan, disertai potensi hujan ringan hingga sedang di wilayah Kabupaten Rokan Hulu, Kampar, Kuantan Singingi, Indragiri Hulu, dan Kota Dumai. 

Sementara itu, pada dini hari, udara diperkirakan kabur hingga berawan, dengan potensi hujan ringan hingga sedang di sebagian wilayah Kabupaten Bengkalis, Kepulauan Meranti, dan Kota Dumai.

Ia juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang, terutama di wilayah Kabupaten Bengkalis, Kepulauan Meranti, Pelalawan, dan Kota Dumai pada siang atau sore, hingga malam hari. 

"Hujan lebat yang disertai petir dan angin kencang dapat terjadi di beberapa wilayah. Kami imbau masyarakat untuk berhati-hati, terutama saat beraktivitas di luar ruangan," ujar Deby.

Secara umum, kondisi cuaca di Riau pada Selasa, 19 November 2024, diperkirakan memiliki suhu udara berkisar antara 23,0 hingga 33,0 °C dengan tingkat kelembapan mencapai 60 hingga 99 persen.

Angin bertiup dari arah barat laut hingga utara dengan kecepatan sekitar 10 hingga 30 km/jam. "Tinggi gelombang di perairan Riau diperkirakan berkisar antara 0,50 hingga 1,25 meter atau kategori rendah," jelasnya.

Disamping itu, BMKG melaporkan adanya satu titik panas di wilayah Kota Dumai dari total 20 titik panas yang terdeteksi di Sumatera. "Titik panas lainnya tersebar di Aceh (3), Jambi (7), dan Sumatera Selatan (9)," jelasnya. (mediacenter riau/bts)