PEKANBARU - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad Provinsi Riau, telah menyerahkan hasil pemeriksaan terhadap 3 pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Riau serta 40 pasangan bakal calon bupati/wakil bupati, dan wali kota/wakil walikota, ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Riau.

Hasil pemeriksaan kesehatan tersebut, menyatakan seluruh bakal pasangan calon kepala daerah di Riau dinyatakan layak dan lolos tes kesehatan yang telah diikuti mereka sebagai syarat dari pencalonan di Pilkada serentak 2024.

Direktur RSUD Arifin Achmad  drg. Wan Fajriaitul Mamnunah mengatakan, pemeriksaan kesehatan terhadap 86 bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah se-Riau dilakukan pada 28 Agustus sampai 2 September 2024.

"Tes kesehatan tersebut melibatkan hampir 80 tenaga dokter. Hal ini karena banyaknya tahapan yang dilalui oleh seluruh calon dalam pemeriksaan kesehatan seperti pemeriksaan jasmani, rohani kemudian narkotika. Ini harus dilaksanakan dengan baik dan benar-benar dijalankan dengan baik. Kemudian tim yang kami libatkan adalah RSJ Tampan dan untuk penyalahgunaan narkoba kami bekerja sama dengan BNN Provinsi Riau," jelas Fajriaitul, Selasa (3/9/2024).

Sementara itu, usai menerima hasil tes kesehatan Ketua KPU Riau Rusidi Rusdan mengatakan semua pasangan calon layak secara kesehatan.

"Tim Dokter menyatakan 43 pasangan bakal calon gubernur, bupati, walikota se-Riau layak secara kesehatan," kata Ketua KPU Riau, Rusidi Rusdan.

Rusidi Rusdan bersyukur proses pemeriksaan kesehatan para calon sudah berjalan baik.

"Alhamdulillah pemeriksaan kesehatan tiga bakal pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau  dan calon wali kota/bupati telah selesai tepat waktu," cakap Rusidi.

Ia mengatakan, bahwa proses selanjutnya adalah menunggu penetapan calon setelah dilakukan verifikasi berkas administrasi. "Sekarang kami masih dalam penelitian persyaratan calon. Dan penetapan akan diumumkan 22 September mendatang," katanya.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Riau Alnofrizal turut besyukur proses tes kesehatan telah dilakukan. "Seluruh bacalon dinyatakan fit. Kita akan terus lakukan pengawasan sesuai tupoksi Bawaslu di setiap proses tahapannya," tutup Alnof.