Pekanbaru– Universitas Lancang Kuning (Unilak) mensosialisasikan program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) kepada 50 kepala sekolah setingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) se Pekanbaru. Kegiatan digelar di SMPN 27 Jalan Nelayan Pekanbaru, Selasa (23/9/2024).

Turut hadir Kepala Urusan Internasional dan Kerja Sama Unilak Dr Nurfaisal. Ia mengungkapkan, agenda ini adalah implementasi dari nota kesepahaman (MoU) dan nota kesepakatan (MoA) yang telah dilaksanakan sebelumnya.

Dijelaskannya, RPL merupakan program terbaru yang dimiliki oleh Unilak yang telah mendapatkan izin dari Dikti. Program ini memberikan kesempatan kepada orang-orang yang sudah bekerja dan memiliki pengalaman untuk dapat melanjutkan studinya dalam waktu yang lebih singkat dibandingkan perkuliahan pada umumnya.

“Dengan RPL ini, perkuliahan untuk program S1 bisa hanya dua tahun dan untuk program S2 bisa hanya dalam waktu satu tahun. Untuk S1 ada 19 Prodi Pilihan dan S2 ada 2 Prodi ” jelasnya.

Dipaparkan Nurfaisal, sistem RPL adalah mengkonversi pengalaman kerja yang dimiliki oleh calon mahasiswa menjadi sistem kredit semester (SKS).

“S1 hanya dua tahun, yang dua tahun dinilai nanti dari pekerjaan dia, apa yang dikerjakannya sehari-hari. Nanti ada tim dari Unilak, dari assesor juga menilai apakah bisa dikonversi maksimal 80 SKS. Contoh pekerjaan yang dapat dikonversikan untuk program RPL adalah operator komputer di SMP yang bapak Ibu pimpin, jika memilih RPL fakultas Ilmu Komputer maka itu akan banyak mendapakan pengakuan SKS bisa maksimal yaitu 80 SKS,” jelasnya.

Selain itu, pekerjaan di SMP yang bisa maksimal konversikan SKS nya adalah, pustakawan di sekolah, itu bisa 80 SKS, jadi kuliah S1 hanya dua tahun bisa sarjana. ujar Nurfaisal.

RPL merupakan program yang memungkinkan individu dengan pengalaman kerja atau pendidikan non-formal untuk memperoleh pengakuan terhadap kompetensi yang dimiliki setara dengan jenjang pendidikan formal.

Program ini memberikan kesempatan untuk mendapatkan pengakuan akademik atas pengalaman dan keterampilan yang telah diperoleh selama menjalani profesi di bidang pendidikan.

Pada pertemuan yang berlangsung dengan kekluargaan ini, sejumlah kepala sekolah turut menanyakan tentang biaya RPL S1, S2, dan sistem kuliahnya dan lain lain.

Dalam sosialisasi ini, Unilak memberikan penjelasan mengenai prosedur dan manfaat dari Program RPL. Kepala SMPN 13 Pekanbaru Zuhdianto memberikan apresiasi adanya Program RPL Unilak, ia mendukung staf dan guru guru disekolah yang ia pimpin untuk meningkatkan jenjang pendidikan.