JAKARTA - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah menganugerahkan penghargaan Anugerah Merdeka Belajar 2024 kepada 51 pemerintah daerah se Indonesia. 

Dengan diberikannya penghargaan tersebut, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim berharap agar penghargaan ini tidak hanya sebagai penghargaan yang dibawa pulang ke daerah masing-masing. 

Akan tetapi Anugerah Merdeka Belajar itu diharapkan menjadi sebuah pengingat bahwa perjalanan Indonesia mentransformasikan pendidikan di Indonesia baru saja mulai dan belum berakhir. 

Hal tersebut disampaikan oleh Mendikbudristek dalam acara Anugerah Merdeka Belajar 2024 yang disiarkan langsung melalui YouTube Kemendikbud RI, Jumat (5/7/24) malam. 

"Untuk itu saya ingin menekankan kembali bahwa Gerakan Merdeka Belajar selama lima tahun terakhir milik semua pihak. Milik para kepala daerah, milik para kepala sekolah, milik bapak ibu gurunya, milik orang tua dan semua murid," ujarnya. 

Nadiem Makarim juga menerangkan Anugerah Merdeka Belajar juga sebagai pengingat atas pemikiran Ki Hajar Dewantara atas pentingnya mengembangkan potensi intelektual dan juga karakter budi pekerti peserta didik. 

Serta menjadi pengingat bagi semua pihak untuk menjadi kan setiap sekolah di Indonesia sekolah yang dicita-citakan, demi terwujudnya para pelajar Pancasila yang cerdas dan berkarakter. 

"Anugerah Merdeka Belajar 2024 ini adalah bentuk apresiasi Kemendikbudristek kepada pemda yang mengupayakan perwujudan sekolah yang dicita-citakan melalui transformasi sistem pendidikan," tutupnya.