PEKANBARU - Universitas Riau melalui Biro Akademik menggelar persiapan KRS online dan penginputan nilai dengan metode perkuliahan Outcome Based Education (OBE) menggunakan Sistem Informasi Akademik Terpadu Universitas Riau (Satu Unri). Kegiatan ini dibuka langsung Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Dr Hermandra MA.

Workshop ini dilaksanakan sejak tanggal 5-6 hingga tanggal 7 Juni 2024 di Pekanbaru. Dilaksanakan dua tahap pertama tahap luar jaringan (Luring) dan dalam jaringan (daring).

“Tahap Luring digelar selama dua hari pada tanggal 5-6 Juni. Sedangkan tahap Daring digelar tanggal 7 ini,” kata Dessy Riasari SE Ak MM, selaku Kepala Biro Akademik dan Kemahasiswaan, Kamis (6/6).

Dessy mengatakan, sebanyak 136 peserta mengikuti workshop Luring hari pertama. Para pesertanya terdiri dari Wakil Dekan bidang Akademik dan Koordinator Program Studi. 

Sedangkan peserta di hari kedua, terdapat sebanyak 143 peserta, terdiri dari Subkoordinator Akademik/Tata Usaha, dan operator Sistem Informasi Akadmeik. 

“Kegiatan hari ketiga, yang dilaksanakan secara Daring, diperuntukan bagi seluruh dosen di lingkungan Unri,” jelas Dessy.

Dessy menjelaskan, tujuan dilaksanakannya workshop ini untuk mensosialisasikan tahapan dan alur pengisian Kartu Rencana Studi (KRS) dan penginputan nilai pada aplikasi Satu Unri.

Pihaknya berharap melalui Workshop tersebut, peserta dapat memahami alur, tahapan dan cara kerja aplikasi Satu UNRI, untuk persiapan pengisian KRS online pada semester ganjil Tahun Ajaran (TA) 2024/2025 dan penginputan nilai semester genap TA 2023/2024.

Melalui kegiatan ini juga diharapkan kualitas pengelolaan data akademik bisa lebih baik. "Aplikasi Satu Unri merupakan Sistem Informasi terbaru yang ditujukan untuk menggantikan Sistem Informasi Akademik (SIA) versi sebelumnya yang ada di Unri,” ucap Dessy.

Pada workshop ini, bertindak memberi pemaparan tentang aplikasi Satu Unri adalah Kepala UPT Teknologi Informasi dan Komunikasi (UPT TIK) UNRI, Ibnu Daqiqil, S.Kom, MTI, PhD.