PEKANBARU - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar mendukung penuh Perhimpunan Ahli Epidemiologi Indonesia (PAEI) cabang Riau dalam mengembangkan kapasitas ilmu pengetauan untuk kemajuan Provinsi Riau. 

"Selaku Kepala Daerah, kami sangat mendukung PAEI cabang Riau dalam mengembangkan kapasitas ilmu pengetahuan dan kompetensi ilmu epidemiologi bagi kemajuan Provinsi Riau kedepannya," imbuhnya pada saat menghadiri pelantikan pengurus PAEI di Pekanbaru, Sabtu (16/10/2021).

Gubri berharap PAEI dapat menjadi organisasi yang terdepan dalam pengendalian COVID-19 di Provinsi Riau.

"PAEI Riau harus terdepan dengan tetap menjunjung tinggi semangat solidaritas, integritas dan profesionalitas. Sehingga dapat terwujudnya visi misi Riau sesuai dengan harapan, usaha dan tekat bersama untuk menjadi Riau yang berdaya saing, sejahtera, dan bermartabat serta unggul," harapnya.

Syamsuar menyampaikan, bahwa dalam upaya penanganan COVID-19 diperlukan intervensi kesehatan masyarakat, epidemiologi, dan pelayanan kesehatan secara terpadu dan komprehensif.

"Untuk itu, diharapkan pemikiran - pemikiran dan konsep yang dapat disumbangkan oleh PEAI cabang Riau bagi kemajuan Provinsi Riau saat ini dan masa depan," ujarnya.

Ia menuturkan bahwa ilmu epidemiologi merupakan suatu ilmu dasar kesehatan masyarakat (Public Health) yang mempelajari penyakit, frekuensi, distribusi, serta determinan. Kompetensi surveilans sangat dibutuhkan dalam memutus rantai penularan COVID-19.

"Kompetensi surveilans epidemiologi sangatlah dibutuhkan dalam penelusuran kontak (Contact Tracing) dalam upaya memutus rantai penularan COVID-19 serta upaya promotif maupun preventif," tuturnya.

Gubri juga berharap dengan dilantiknya pengurus PEAI untuk periode 2021 - 2026 ini, dapat bersinergi dengan Pemprov Riau. Dalam menghadapi berbagai tantangan yang berpotensi menjadi bencana.

"Mari kita bangun organisasi ini dengan semangat solidaritas, integritas, dan profesionalitas bagi kemajuan bidang kesehatan dimasa mendatang," tutupnya.

(Mediacenter Riau/nb).