PEKANBARU - Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal membuka Pendidikan dan Pembentukan (Diktuk) Bintara Polri gelombang I Tahun Anggaran 2024 di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Riau, Jalan Lintas Pekanbaru-Bangkinang, Selasa (13/2).

Pendidikan ini diikuti 147 siswa Bintara yang akan dididik selama lima bulan ke depan. Saat membuka pendidikan ini, Kapolda Riau membacakan amanat Kepala Lemdiklat Polri. 

Kapolda menyampaikan selamat kepada para siswa Bintara Polri karena akan menjalani pendidikan, setelah sebelumnya berjuang dengam keuletan, kesungguhan, doa, dan dukungan orang tua.

"Selamat datang kepada peserta pendidikan di lembaga pendidikan dan pembentukan Polri. Di sini, kalian akan dididik dan dibentuk menjadi Insan Tribrata yang profesional," kata Kapolda.

Kapolda meminta, seluruh peserta didik memanfaatkan kesempatan ini untuk belajar dan berlatih dengan sungguh-sungguh serta bertanggung jawab.

Kapolda menginginkan seluruh peserta didik, seluruhnya lulus setelah 5 bulan menjalani pendidikan.

"Kepala Lemdiklat berharap para siswa memiliki tekad yang kuat untuk menyelesaikan semua rangkaian kegiatan pendidikan dengan baik," ucap Kapolda, menyampaikan harapan Kalemdiklat Polri.

Menurut Kapolda, kehadiran, kemampuan, dan perilaku para siswa akan menentukan citra Polri dan tingkat kepercayaan masyarakat pada masa mendatang. 

"Pendidikan ini dirancang untuk mengutamakan kualitas, praktik kerja lapangan, dan pembentukan karakter Kebhayangkaraan," jelas Kapolda.

Terakhir, Kapolda berpesan, kepada seluruh peserta didik dapat berlatih sungguh-sungguh. Agar dapat menjadi Polisi yang mengayomi, melindungi dan melayani.

Kegiatan ini ditutup tradisi pemotongan rambut dan penyiraman bunga kepada perwakilan siswa, sebagai tanda keselamatan dalam menjalani pendidikan. 

Pendidikan ini turut dihadiri Forkopimda dari Kabupaten dan Kota serta Provinsi Riau, Pejabat Utama Polda Riau, KA SPN Polda Riau, Kombes Pol Slamet Heri Basuki, Personil SPN, Bhayangkari Polda Riau, dan tamu undangan lainnya.